Main Agama Pilkada Jakarta

Senin, 17 April 2017

HIRUK-pikuk pemilihan Gubernur DKI Jakarta dalam enam bulan terakhir melegakan sekaligus mencemaskan. Melegakan karena keriuhan dan centang-perenang kampanye tak sampai berujung pada tindak kekerasan fisik atau huru-hara yang menyulut kerusuhan. Dalam hal ini, demokrasi di Jakarta patut dipuji. Sebaliknya, pilkada mencemaskan karena jargon-jargon agama dengan salah kaprah telah dipakai untuk memikat pemilih.

Pada awalnya adalah pidato gubernur i

...

Berita Lainnya