Upeti Bintan ke Senayan

Senin, 21 April 2008

Sepuluh tahun reformasi, kita seolah-olah menyaksikan sesosok makhluk asing di Senayan. Ototnya menggelembung nyaris sempurna, sorot matanya mencerminkan percaya diri luar biasa. Berumah di gedung jangkung yang belakangan terasa semakin tak ramah, Dewan Perwakilan Rakyat telah bermetamorfosis menjadi sebuah kekuatan nyaris tak terbendung.

Lalu berlakulah perkataan Lord Acton yang biasa dipakai untuk menyimpulkan konsentrasi sebuah kekuasaan: pow

...

Berita Lainnya