Kisah Sedih di Hari Minggu

Seorang pemulung di Jakarta harus menggendong mayat anaknya ke sana-kemari untuk dikubur. Inilah wajah lain Jakarta yang gemerlap.

Senin, 13 Juni 2005

Antara Tebet dan Cikini, ada apartemen mewah, pusat pertokoan, hotel, dan juga ada gerobak-gerobak pemulung yang mangkal di bawah rel layang kereta api. Pada hari Minggu pekan lalu, kisah sedih menimpa seorang pemulung bernama Supriono. Anak bungsunya meninggal dunia karena muntaber. Sang anak meninggal di sebuah gerobak tua.

"Kisah sedih di hari Minggu" ini bukan tayangan sinetron. Karena bukan sinetron, Supriono tak menjadi perhati

...

Berita Lainnya