Belajar dari Holdiko

Dalam berurusan dengan konglomerat, perlu waspada. Tapi lebih penting mewaspadai birokrat yang melakukan "deal" dengan mereka.

Minggu, 27 Agustus 2000

MEMANFAATKAN celah-celah hukum, trik, dan akal-akalan adalah bagian yang sah dari praktek bisnis di belahan mana pun di dunia ini. Dan ketika ada pihak yang menggunakan "celah-celah" di antara Presiden Abdurrahman Wahid dan mantan Menteri Koordinator Ekonomi, Keuangan, dan Industri Kwik Kian Gie—sehingga PT Holdiko Perkasa hampir dilepas dengan nilai Rp 20 triliun—hal itu pun oleh kalangan tertentu dianggap sebagai memanfaatkan celah-celah huku...

Berita Lainnya