Tak ada sanksi

Strategi indonesia memasang pemain kelas dua menghadapi Cina dianggap tidak sesuai dengan spirit of competition. ICT, mengancam dengan sanksi, namun masalahnya dapat diselesaikan.

Sabtu, 23 Mei 1992

STRATEGI Indonesia memasang pemain kelas dua ketika menghadapi Cina di kejuaraan Grup A Piala Thomas berbuntut panjang. Indonesia dianggap memperbodoh penonton, dan sikap itu tak sesuai dengan the spirit of competition. Pokoknya, dianggap salah. Ketua ICT (International Championship & Tournament), Jeffrey Robson, kemudian mengusulkan kepada Committee of Management Thomas Cup, agar travel grant (dana bantuan perjalanan) untuk Indonesia ...

Berita Lainnya