Bangkitnya Sang Pengecut
Frank Rijkaard tak segan-segan membuang pasukan Belanda. Kini, Barcelona jadi pembicaraan di jagat sepak bola.
Senin, 25 Oktober 2004
DI tembok yang berada di depan markas latihan FC Porto di Gaia itu terdapat sisa kegundahan. Simaklah tulisan tangan jahil di sana, "Menjual Deco sama saja menjual mimpi kita." Ada lagi, "Magic + Sepak Bola = Deco." Pen-dukung klub juara Liga Champions musim lalu ini galau karena bintang pujian mereka, Deco Souza, akhirnya hijrah ke Barcelona.
Kecemasan mereka terbukti. Ditinggalkan Deco, pamor FC Porto meredup. Sebaliknya, Barcelona, klub
...