Harapan tim Uber, sebelum RRC

Tim indonesia untuk piala uber di tokyo, merasa optimis dan lega dibanding ke auckland dulu. tapi tim inggris maupun jepang masih disegani. (or)

Sabtu, 23 Mei 1981

SUASANA di ruang tamu pelatnas bulutangkis di Senayan, Jakarta, Minggu petang terasa agak lain dari biasanya. Para pembina dan pemain tampak menundukkan kepala. Mereka kelihatan berdoa, sesuai dengan kepercayaan masing-masing, agar berhasil memboyong Piala Uber, lambang supremasi bulutangkis wanita itu lagi. "Kali ini tim (Indonesia) berangkat (ke Tokyo) dengan perasaan lebih lega dibanding ke Auckland (1978) dulu," ka...

Berita Lainnya