Agar tak mata duitan
Bermula dari keluhan sejumlah pemain nasional bulu tangkis yang mempersoalkan pembagian uang kontrak dengan Yonex. lantas, pimpinan PBSI mengadakan pertemuan. Hasilnya yang protes akan dicoret.
Sabtu, 21 September 1991
Sejumlah pemain nasional bulu tangkis mempersoalkan pembagian uang kontrak dengan Yonex. Try Sutrisno akan mencoret si tukang protes. AWALNYA adalah rasa ketidakadilan yang tergugah. Dua kampiun All England kita, Susi Susanti dan Ardy B. Wiranata, menganggap sistem kontrak kolektif PBSI dengan perusahaan Yonex pincang. Keduanya menilai jatah mereka tak sesuai dengan cucuran keringat mereka. Susi menerima bayaran Rp 18 juta dan Ardy Rp ...