Rahman Tolleng dan Imajinasi Subversi

Hingga akhir hidupnya, Rahman Tolleng selalu berusaha mengambil jarak terhadap kekuasaan.

Tempo

Jumat, 1 Februari 2019

RAHMAN Tolleng adalah subyek yang berada dalam ambang subversi dan ambiguitas. Kegairahan serta subyektivitas politiknya yang kuat sering kali ditahan dan dibatalkan oleh etika dan kritisisme diri yang muncul seketika. Pada satu masa, beberapa tahun lalu, ia pernah bilang bahwa pemerintah ini inkompeten dan tidak bisa diharapkan. Ketika ditanya: kalau begitu, kita jatuhkan saja, Bos, selagi masih lemah? Rahman menjawab: kalau dijatuhkan, siapa ya

...

Berita Lainnya