Antara Cilangkap dan Denpasar 17
Minggu, 26 Desember 1999
BUAT Adnan Buyung Nasution, nama bukan soal prinsipiil. Ketika nama Tim Advokasi Hak Asasi Manusia TNI yang dikomandaninya mendapat sisipan kata "Perwira" (sebelum kata "TNI"), pengacara yang mengaku sebagai pembela hak asasi itu juga tak mempersoalkannya. Ia tetap teguh membela para jenderal "tersangka" kasus kekerasan di Timor Timur—walau belum jelas sisi hak asasi mana dari para jenderal itu yang telah dilanggar orang. Padahal, soalnya buk...