Berdarah Lantaran Benang Raja
Perayaan ulang tahun RMS memicu kembali konflik berdarah di Ambon. Jika terlambat ditangani, konflik lebih besar siap meledak.
Senin, 3 Mei 2004
BALON gas itu terbang ke langit Ambon dengan mengerek bendera gerakan Republik Maluku Selatan (RMS), Minggu dua pekan silam. Inilah awal peringatan ulang tahun ke-54 gerakan yang bertujuan memisahkan bagian selatan Maluku dari Republik Indonesia itu. Tuan rumah perayaan adalah Front Kedaulatan Maluku (FKM)?yang kerap disebut sebagai mantel baru RMS.
Perhelatan berlangsung di pekarangan rumah Alex Manuputty di kawasan Kudamati. Tapi si tuan
...