Dar-der-dor ala Paspampres

Pasukan pengawal presiden terlibat penembakan di Rawasari. Mengapa mereka jadi gampang kalap?

Senin, 22 Maret 2004

Abdul Rauf, 39 tahun, terbaring lesu. Di tangannya masih menempel jarum suntik yang tersambung selang botol cairan infus. Sedangkan satu botol lainnya menjadi penampung darah yang masih menetes dari perutnya, yang tertembus timah panas. Di ruang Multazam, Rumah Sakit Islam Jakarta, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Abdul Rauf tidak sendirian. Ada satu kawan senasib, yakni Solomo Sianturi, 50 tahun. Abdul Rauf dan Solomo adalah korban penembakan a...

Berita Lainnya