Menanti para penakluk

Pertemuan sejumlah pengusaha amerika dengan presiden soeharto di hotel waldorf astoria, untuk menarik investasi ke indonesia. populasi indonesia yang semakin bertambah banyak kebutuhan akan bernilai milyaran.

Sabtu, 3 Oktober 1992

TAK ada satu pun negara yang hancur gara-gara berdagang," kata Benyamin Franklin, negarawan dan filsuf Amerika yang hidup di abad ke-18. Dan Duta Besar A. Ramly, yang mengenal Amerika seperti ikan mengenal lubuknya, paham betul tentang pentingnya peran para saudagar di negara pendakwah perdagangan bebas ini. Itulah sebabnya Ramly lantas menganggap perlu mempertemukan para saudagar AS dengan Presiden Soeharto, pekan lalu. "Selain untuk men...

Berita Lainnya