'From Pyongyang with Love'
Presiden Megawati memainkan peran mediator dalam kemelut Semenanjung Korea. Berkah hubungan keluarga Sukarno dengan Kim Il Sung?
Minggu, 7 April 2002
TELEPON yang ditunggu-tunggu itu berdering beberapa menit sebelum pukul tiga pagi. Sang penelepon, yang berbicara bahasa Inggris dengan aksen asing, minta berbicara dengan Rachmat Ranudiwijaya. Direktur Jenderal Protokol dan Konsuler Departemen Luar Negeri itu pun menerimanya dengan terkantuk-kantuk. Namun, kabar yang disampaikan dari penelepon itu segera membuatnya terjaga penuh. Marsekal Kim Jong Il, penguasa Korea Utara, merencanakan bertamu k...