Sengketa tak kunjung usai
Penggarap tanah merah berbondong-bondong lagi ke DPR. mengapa LBH menganggap kepemilikan Pertamina mestinya gugur?
Sabtu, 9 Mei 1992
ORANG-orang Tanah Merah masih enggan menyerah. Mereka tetap nekat mempertahankan rumah mereka dan menganggap sepi surat ancaman Wali Kota Jakarta Utara Suprawito. Bendera merah putih berkibar pada setiap rumah di atas tanah sengketa, barangkali untuk menjaga moral "perlawanan". Sekali lagi mereka berbondong-bondong ke Gedung DPR RI Senayan, minta perlindungan dari ancaman penggusuran. Aksi unjuk rasa ke DPR itu, yang didukung hampir 200 ...