Setelah Doa Yang Memadamkan ...
Munas NU di Yogya, memilih K.H. Ali Ma'shum sebagai rais aam yang baru. Tak ada pernyataan politik tentang gelar bapak pembangunan dan calon presiden. (nas)
Sabtu, 12 September 1981
PEKIK Allahu Akbar bergema di Kaliurang, tengah malam yang dingin, 1 September lalu. Luapan kegembiraan terasa ketika Munas Alim Ulama Nahdlatul Ulama (NU) berakhir lebih cepat dari rencana. Munas di daerah peristirahatan di utara Yogyakarta itu, seperti dikatakan K.H. Yusuf Hasyim, salah seorang Ketua PB NU, semula diperkirakan akan "panas". Terutama di sekitar siapa calon Rais Aam (Ketua Umum) Syuriah PB NU, sua...