Ini Partai, Bukannya Komplotan
Beberapa pendapat para tokoh apabila PPP menerima asas tunggal pancasila. (nas)
Sabtu, 25 Agustus 1984
BILA PPP menerima asas tunggal Pancasila, bagaimana masa depannya? Massa PPP akan beramai-ramai meninggalkannya, menjadi golput atau destruktif? Untuk itu sejumlah tokoh diwawancarai. Hasilnya: K.H. ACHMAD SIDDIQ, 58, pimpinan Pesantren Asshiddiqi, Jember, Jawa Timur. Bagi saya, tampang PPP di masa depan masih teka-teki, paling tidak sampai beberapa saat sebelum pemilu mendatang. Yang jefas, PPP tidak akan jauh penampilannya s...