Tarif baru untuk utang baru

Tarif listrik mengalami kenaikan 25%. jika pendapatan bertambah, PLN tak lagi bergantung pada pendanaan luar negeri. untuk meningkatkan kemampuan investasi PLN dan mengejar kepercayaan kreditor.

Sabtu, 8 April 1989

"MASA sih, PLN rugi?" Itulah salah satu komentar konsumen yang paling hangat tentang BUMN yang satu ini. Sebuah pertanyaan yang logis, memang. Sebab, kerugian seperti itu rasanya mustahil terjadi pada BUMN yang punya pasar monopoli. Apalagi baru tahun kemarin PLN mengumumkan, perusahaannya berhasil meraih laba Rp 5 milyar. Mana yang benar? Pertanyaan itu dijawab Menteri Ginandjar ketika mengumumkan kenaikan tarif yang 25% itu pek...

Berita Lainnya