Restu Janggal dari Marsekal
Tender ulang pengadaan radar TNI Angkatan Udara senilai Rp 2,2 triliun kisruh. Ada upaya mengunci spesifikasi untuk memenangkan merek tertentu.
Senin, 22 Agustus 2016
PANITIA lelang pengadaan enam unit radar ground control interception (GCI) TNI Angkatan Udara menjadi bulan-bulanan protes sebagian besar perusahaan calon peserta tender, Kamis pekan lalu. Siang itu, panitia menggelar acara pemberian penjelasan (aanwijzing) tender pengadaan radar senilai US$ 174 juta (sekitar Rp 2,2 triliun) di Ruang Baranahan, Gedung D.I. Panjaitan, Kementerian Pertahanan. Ketika memasuki sesi tanya-jawab, sejumlah perwakilan pe
...