Setelah Mandau dan Dupa Disita

Pangkalanbun mulai pulih, tapi kecemasan warga belum hilang. Benarkah orang Dayak yang memicu?

Minggu, 22 April 2001


KOTA Pangkalanbun kembali tenang. Suasana ibu kota Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah—yang baru saja dilanda kerusuhan antar-etnis Dayak dan Madura—itu berangsur normal pekan lalu. Warga sudah memadati jalanan dan memulai aktivitasnya di pasar ataupun perkantoran. Hanya beberapa sekolah, terutama sekolah menengah dan dasar, yang masih meliburkan murid-muridnya.

Kendati demikian, belum semua penduduk bebas dari rasa takut

...

Berita Lainnya