Bog-Bog, Lucunya Tidak Bohong

Bog-Bog satu-satunya majalah humor yang tersisa. Pasar terbesarnya orang asing.

Senin, 26 Maret 2007

Uang dolar seukuran poster film tertempel di dinding. Bukan muka mantan Presiden Amerika Serikat George Washington yang terpampang, melainkan senyum Made Bogler, ikon majalah Bog-Bog, lengkap dengan gigi tonggosnya. Di bawah gambar itu tertulis ”One Bogllar”, pelesetan dari nama Bogler.

Dari kantor redaksi di Jalan Kedondong I Nomor 3, Denpasar, itulah nama Bog-Bog dikenal jauh melampaui Bali. Bog-Bog adalah nama majalah humor, terutama ber

...

Berita Lainnya