Terjengkang karena Utang

Utang menyeret ekonomi Filipina ke ambang lampu merah. Presiden Gloria Arroyo menggencet sektor pajak, tapi justru menuai perlawanan.

Senin, 16 Agustus 2004

Soal utang membikin Presiden Gloria Macapagal Arroyo pusing tujuh keliling. Memang bukan utang pribadi, tapi berpotensi menurunkan kesohoran Arroyo. Poling mutakhir Pulse Asia mencatat, Arroyo masih didukung 55 persen rakyat Filipina. Tapi angka ini bisa-bisa melorot bila menilik peringatan dari Dana Moneter Internasional (IMF). Pekan lalu, koran-koran setempat merilis angka utang luar negeri Filipina sebesar US$ 60,71 miliar (Rp 563 triliun)...

Berita Lainnya