Pedang bermata majemuk

Presiden filipina fidel ramos mencabut uu antisubversi bagi gerakan komunis. jose maria sison menolak berunding. kubu ramos terancam retak.

Sabtu, 3 Oktober 1992

INI bukan cuma pedang bermata dua, tapi majemuk. Presiden Filipina Fidel Ramos, Senin pekan lalu, mencabut UU antisubversi terhadap gerakan komunis. Dan esoknya, Ramos yang baru menjabat presiden empat bulan ini membebaskan 80 dari 167 tahanan komunis, dan menyatakan amnesti umum bagi para pemberontak yang menyerahkan diri. Apa pun komentar orang, inilah cara Ramos merangkul untuk mengontrol kegiatan kaum komunis. Harapannya tentu saj...

Berita Lainnya