Ibarat sebuah film laga, kisah penyanderaan di Filipina oleh kelompok pemberontak muslim pimpinan Abu Sayyaf kini memasuki "episode berdarah". Pihak militer Filipina melakukan blokade seluas 100 kilometer persegi pada lokasi penyanderaan di Basilan, selatan Filipina, dan menyerang para penculik dalam sebuah serbuan militer pada Jumat silam. Aksi tembak-menembak itu menewaskan 12 orang di pihak pemberontak serta dua tentara. Abu Abaya—juru bic...