Kalau Mujahiddin Nanti Berkuasa

Wawancara dengan pemimpin kelompok mujahiddin E. Khalq Massoud Rajavi di tempat pengasingannya di Paris, oleh Noorca M. Massardi. Tujuan utama perjuangannya: membentuk negara demokratis.

Sabtu, 19 September 1981

AYATULLAH Khomeini konon pernah menyodorkan tangannya pada Massoud Rajavi. Pemimpin Muhajiddin-e Khalq itu menyambut tapi tidak menciumnya. "Saya menolak untuk mencium tangannya, sejak itu kami bermusuhan," ujar Rajavi. Permusuhan mereka kian memuncak belakangan ini, sementara Mujahiddin meningkatkan perlawanan terhadap rezim para mullah Iran. Mujahiddin yang kini bergerak sebagai gerilya kota terbilang paling men...

Berita Lainnya