Nyawa untuk sejumlah kursi

Pemilu lokal Bangladesh menelan 152 nyawa. 21 partai oposisi melakukan aksi protes. Terjadi penculikan, pembunuhan dan ancaman. Tekad presiden tak goyah untuk mengadakan pemilu tingkat nasional.

Sabtu, 20 Februari 1988

SEROMBONGAN demonstran dengan beringas melempari petugas-petugas keamanan yang berlindung di balik truk dengan batu dan bom molotov. Setelah itu, mereka membakar empat kendaraan umum yang lewat di tempat kejadian. Itulah suasana yang mewarnai Kota Dakka seusai pemilihan umum di Bangladesh, pekan lalu. Bentrokan antara massa dan petugas keamanan itu, yang mencederai sedikitnya tujuh orang, meletup akibat imbauan 21 partai opo...

Berita Lainnya