Hari-hari berdarah di tiananmen

Beijing guncang, berbau darah dan mesiu. tentara mulai tak sabar, mereka menyerbu lapangan tiananmen. ribuan korban jatuh. terjadi bentrokan antara tentara. semua akibat persekongkolan deng xiaoping.

Sabtu, 10 Juni 1989

BEIJING akhirnya berdarah. Mula-mula tentara itu hanya menembak-nembak ke udara untuk mengusir massa yang menghalangi mereka masuk ke Lapangan Tiananmen. Para penghalang nekat bertahan. Mereka membentuk rantai dengan cara bergandengan tangan. Mungkin mereka percaya bahwa tentara akan segera meninggalkan tempat itu, seperti yang terjadi di minggu-minggu belakangan ini. Tapi di Minggu dini hari pekan ini itu ternyata lain. Sekit...

Berita Lainnya