Cory dan mereka yang menunggu
Jenazah marcos membuat cory sibuk. sebab, mengizinkan jenazah dimakamkan di filipina berarti mengundang kekacauan. kelompok komunis & militer siap menggulingkan. tapi as membantu ekonominya.
Sabtu, 7 Oktober 1989
MARCOS boleh mati, tapi kontroversi yang melekat padanya sejak muda ternyata terus hidup. Presiden Corazon (Cory) Aquino dan para pembantu dekatnya terpaksa sibuk merapalkan apakah jenazah Marcos akan diizinkan dikubur di Filipina atau tidak. Cory memutuskan "tidak", tapi tekanan untuk mengubah keputusan itu cukup gencar. Bahkan pengacara keluarga Marcos menyalurkan pengaduan ke Mahkamah Agung, menyatakan bahwa keputusan Cory itu...