Propaganda
Kebencian Kesekian dari Belanda

Seorang anggota parlemen Belanda sedang membuat film anti-Al-Quran. Muslim di Belanda memilih diam. Kebebasan berekspresi kembali dipertanyakan.

Senin, 17 Maret 2008

Semua berasal dari sebuah surat terbuka yang isinya membuat luka: Al-Quran adalah buku fasis. Surat terbuka yang diterbitkan koran De Volkskrant pada 8 Agustus tahun lalu itu menyebut isi Al-Quran tak jauh beda dengan Mein Kampf yang ditulis Adolf Hitler dan jadi dasar peristiwa Holocaust.

Geert Wilders, penulis surat itu, kemudian menganjurkan agar seluruh muslim di Belanda sebaiknya merobek separuh dari Al-Quran jika ingin tetap tinggal di ne

...

Berita Lainnya