Kala Gerilyawan Jadi Politisi
Kelompok Maois masuk ke jalur politik ”beradab” setelah 10 tahun berjuang dengan cara kekerasan. Tapi perdamaian tak mudah dicapai.
Senin, 26 Juni 2006
DUA puluh lima tahun silam, ia menginjakkan kaki ke Kathmandu. Ketika itu, keadaan ibu kota tidak lebih sebagai kota tua dengan candi-candi. Ia, kini pimpinan kelompok pemberontak Maois- Nepal, Prachanda, menyaksikan peme-rintah monarki melarang partai politik dan melakukan sejumlah represi lain.
Jumat dua pekan silam, laki-laki yang le-bih mirip guru sekolah ketimbang pimpinan gerakan pemberontak itu—berkacamata, berkumis, tampak pemalu—kem
...