Untuk Yudea dan Samaria
Partai Kadima menang dalam pemilu Israel. Ehud Olmert segera mematok garis perbatasan tanpa berunding dengan Palestina.
Senin, 3 April 2006
Ehud Olmert berdiri. Di atas kepalanya poster besar mentornya Ariel Sharon, wajahnya sum-ri-ngah, ia mengumumkan keme-nang-an partainya, Partai Ka-di-ma, yang berhaluan tengah. ”Hari ini, demokrasi Israel telah berbicara…. Israel menginginkan Kadima,” ujar Olmert bersemangat di markas partai itu, sehari setelah pencoblosan.
Berdasarkan hasil perhitungan semen-tara—99,7 persen suara—partai yang ma-sih seumur jagung ini meraih 28 kur-si
...