Segunung Emas, Setumpuk Racun

Sampah elektronik terus menggunung. Belum ada peraturannya. Daur ulang oleh pengolah limbah partikelir melahirkan masalah baru.

Senin, 7 Maret 2011

KETIKKAN kata kunci ”sampah elektronik emas” di mesin pencari Google, maka akan muncul ribuan laman yang menunjukkan rupa-rupa cara ”menambang” emas. Tak perlu ke tambang emas Grasberg di Puncak Jaya, Papua, atau Cikotok, Kabupaten Lebak, Banten. Tambang emas itu, menurut laman-laman tersebut, justru ada di kota-kota besar, seperti Jakarta. Tambang emas itu bernama sampah elektronik. Emas ada di dalam pesawat televisi, komputer, kulkas, m

...

Berita Lainnya