Dari Dolalak sampai Kafka

Festival Tari Tunggal menampilkan keragaman. Dari yang hanya mengandalkan tubuh, membawa sofa, sampai yang mendatangkan anak ayam ke panggung.

Minggu, 22 September 2002

Pintu di dinding kiri panggung berderit. Begitu terbuka, berkas-berkas cahaya menghambur ke ruang gelap, membentuk suasana mistis. Bunyi gesekan rebab menyayat. Lalu, dua telapak tangan muncul di gigir pintu. Kain dodot dijuntaikan ke atas. Menyusul sesosok tubuh bertopeng panji alusan gaya Solo muncul. Tubuh bertopeng itu lalu melipat kakinya di pintu. Cahaya dari samping membuat tubuh separuh gelap, separuh terang. Itulah awal tari Bagaskar...

Berita Lainnya