Perjalanan Seorang Ngruki Dua

Ngruki adalah tanah air bagi Abu Bakar Ba'asyir. Dari sanalah ia memulai hidupnya sebagai ulama garis keras.

Minggu, 27 Oktober 2002

Sepasang mata yang sayu itu milik sebuah tubuh ringkih yang tergeletak di atas kasur berseprai putih. Di Bangsal Firdaus Rumah Sakit Muhammadiyah, Solo, sulit membayangkan bahwa lelaki renta dan berambut putih ini tengah dituduh sebagai teroris. Ketika sejumlah orang datang, dengan sedikit memaksa diri Abu Bakar Ba'asyir segera bangun dari pembaringan dan menyalami tamu-tamunya. Tangannya mencopot selang oksigen yang bertengger di hidung. "Saya...

Berita Lainnya