Gempa Keras di Bumiputera

Senin, 26 Desember 2016

Keuangan Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 terus tekor. Bila gagal melakukan langkah strategis dalam lima tahun ke depan, perusahaan yang sudah berumur lebih dari seabad itu bisa mengalami defisit Rp 20 triliun.

Pendapatan dari premi—kini terdapat 6,7 juta pemegang polis—tidak mencukupi lagi untuk membayar klaim dan ongkos operasi. Jumlah asetnya tidak sebanding dengan kewajiban yang harus dibayarkan. Dalam lima tahun terakhir, kewajib

...

Berita Lainnya