Jalan Panjang Menuju Meester

Berpindah-pindah sekolah karena cepat bosan. Akhirnya memilih kuliah di Sekolah Tinggi Hukum karena gandrung pelajaran filsafat.

Senin, 18 Agustus 2014

TAK banyak pilihan buat Muhammad Yamin melanjutkan pendidikan setelah lulus Algemene Middelbare School (AMS)—setara dengan penggabungan sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas. Fadjar Ibnu Thufail, kerabat Yamin, mengatakan satu-satunya perguruan tinggi yang menampung alumnus AMS hanya Rechts Hogeschool (Sekolah Tinggi Hukum) di Jakarta.

Yamin masuk perguruan tinggi pertama di Indonesia itu pada 1927. Sebelumnya, jenjang pendidikan

...

Berita Lainnya