Bah di Perut Naga

Pluit menjadi kawasan banjir terparah di DKI. Amblesan tanah makin dalam, waduk kian sempit dan dangkal, pengawasan terhadap tanggul dan penggunaan lahan lemah. Pada waduk, tanggul, dan pompa air, nasib Pluit kini bergantung

Minggu, 27 Januari 2013

Joko, petugas pompa Waduk Pluit, Jakarta Utara, tak mengira air berkecepatan 30 meter kubik atau 30 ton per detik dari Kali Cideng itu bakal menghantam waduk yang ia jaga Kamis siang dua pekan lalu. Saat itu pukul 13.00. Ia bersama sembilan petugas pompa lain belum lama melepas ketegangan setelah sepanjang 12 jam memaksa pompa waduk menguras air hingga ketinggian 65 sentimeter di bawah permukaan laut akibat hujan deras semalaman.

Tak dinyana, ba

...

Berita Lainnya