Tak Luput dari Kritik

Karya para Indonesianis Amerika dinilai menjadi pelopor penelitian soal negeri ini. Beberapa dinilai tak lagi relevan.

Senin, 14 November 2011

TIGA puluh empat tahun silam, pemuda Jepang itu tiba di Indonesia. Baru 29 tahun usianya saat itu. Tapi Takashi Shiraishi sudah menjadi kandidat doktor Universitas Cornell, New York, Amerika Serikat. Tujuannya ke negeri ini jelas: mencari bahan penyusunan disertasinya.

Takashi—memperoleh gelar master hubungan internasional dari Universitas Tokyo pada 1974—berminat meneliti sejarah Indonesia periode awal 1900-an hingga 1920-an. "Sesuatu yang r

...

Berita Lainnya