Eksekusi!

Ingin membebaskan teroris yang ditahan, Dulmatin berencana mengebom Penjara Cipinang. Menjalankan wasiat Amrozi dkk.

Senin, 22 Maret 2010

SURAT elektronik itu ditujukan kepada anggota kelompok Abu Sayyaf Filipina. Dulmatin alias Joko Pitono menulis pesan di warung Internet Multiplus Pamulang, Banten, beberapa menit sebelum ditembak polisi, 9 Maret lalu. Cuma ada satu kata dalam surat itu: eksekusi.

Dulmatin, menurut sumber di Detasemen 88 antiteror, mengirim pesan kepada anggota kelompok Abu Sayyaf sebagai perintah penyerangan. Beberapa anggota kelompok Islam radikal yang beropera

...

Berita Lainnya