Dari Kertas Ajakan Berkencan

Tiga bom kembali mengguncang Bali. Hasil penelusuran Tempo mengindikasikan bahwa bom itu adalah karya para dedengkot teror. Siapakah tiga martir yang rela mati muda? Benarkah mereka teroris generasi baru pasca-era Dr Azahari dan Noordin Mohamad Top?

Senin, 10 Oktober 2005

SESEKALI menyorotkan lampu senter ke arah laut, Ketut Noren, 45 tahun, berjaga-jaga di Pantai Muaya, Jimbaran, Bali. Dia duduk di depan warung yang isinya terberai di atas pasir. Malam itu, pantai begitu gelap dan senyap. Di langit, bulan hanya menyembul seujung kuku.

Di hadapan Noren, meja-kursi masih jungkir-balik. Berkeping-keping pecahan piring, gelas, asbak, potongan kaca mata, tampak terbenam di pasir. Inilah Menega’s Cafe, satu dari tig

...

Berita Lainnya