Ramai Terbang Tak Pasti Untung

Bila harga minyak tidak turun, tarif penerbangan harus dinaikkan. Air Asia datang sebagai pesaing baru.

Senin, 15 November 2004

LEBARAN hingga Natal tahun ini bagaikan dewa penolong industri penerbangan domestik. Ketika banyak maskapai tercekik harga minyak mentah dunia yang enggan turun, penumpang membludak luar biasa. Sampai akhir tahun, hampir semua kursi penerbangan do-mestik sudah terpesan.

Padatnya penumpang membuat perusahaan penerbangan bisa mematok tarif lebih tinggi dari bulan-bulan sebelumnya. Selama enam bulan terakhir perusahaan penerbangan menghadapi dilema

...

Berita Lainnya