Panglima Perang Menggantung Bedil

Abubakar Riry memberi contoh bahwa dendam hanya membawa nestapa lebih dalam.

Minggu, 10 November 2002

Tiga tahun lalu, ia adalah seorang panglima perang. Memimpin ratusan anggota pasukan dan menyandang bedil, ia merambah pedalaman hutan di Pulau Seram, Maluku: memerangi warga Kristen, membunuh dengan kemarahan yang membubung. Tiga tahun lalu, Abubakar Riry adalah representasi dari aura perang yang membakar. "Kami mendapat kepuasan jika membantai," katanya. Abubakar berubah 180 derajat. Hari ini ia adalah sosok yang santun dan mengobarkan bender...

Berita Lainnya