Tak Bertepi Memburu Arta
Penggemar uang kuno bisa menghabiskan ratusan juta rupiah untuk menambah koleksinya. Nilai uang bertambah jika sudah disertifikasi.
Tempo
Sabtu, 31 Oktober 2020
WARTA dari Wina, Austria, diterima B. Untoro pada akhir 2008 lalu. Sahabat lamanya yang menetap di sana, Martin Burger, mengabarkan soal lelang uang kuno di negaranya. Salah satu yang ditawarkan adalah pecahan 2,5 gulden. Arta itu diedarkan Nederlandsche Handel-Maatschappijp—kini ABN Amro—pada 1861. Tertarik akan lelang itu, Untoro meminta Burger mencari tahu harga awal. Setelah itu, dia pun mengajukan penawaran sekitar Rp 36 juta.
B...