Den Kisot, Teater Boneka yang Lengkap

Sebagai sutradara, Endo Suanda menciptakan teater dengan keyakinan yang klasik: pertunjukan adalah perpaduan semua unsur seni yang dilibatkan. Juga yang bukan seni: penonton.

Tempo

Sabtu, 11 Januari 2020

DEN Kisot naik kuda sembrani, yang bisa terbang lantaran dikerek. Ia menuju angkasa untuk membebaskan Dulcinea, kekasih khayalinya, yang terkena musibah: dimantrai gergasi menjadi patung dan disimpan di atas langit. Sampai di bawah atap ruang pertunjukan, sebuah lampu yang terang menyilaukan matanya. Itulah raksasa yang harus ia bunuh untuk membebaskan sang kekasih. Den Kisot hampir berhasil, tapi nasib belum mengizinkan. Tali pengerek putus, Den

...

Berita Lainnya