Woro-Woro Menjelang Boyot

Seorang kepala dusun muda getol memperingatkan warganya agar tidak tidur di dalam rumah.

Tempo

Jumat, 28 Desember 2018

"BOYOT... boyot...! (Gempa... gempa...!),” teriakan warga Dusun Tangga, Desa Selengen, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, terdengar bertalu-talu. Teriakan dalam bahasa Sasak itu mengiringi langkah kaki mereka yang lari berhamburan ke jalan-jalan dan area terbuka, Ahad pukul 19.46 Waktu Indonesia Tengah, 5 Agustus lalu. Guncangan gempa dengan kekuatan 7 magnitudo tersebut mengejutkan warga, yang segera kabur menjauhi bangunan di sekitar merek

...

Berita Lainnya