Terbelenggu Karet Sintetis

Serapan karet alam seret akibat minimnya suplai karet sintetis dan gas untuk industri. Produktivitas karet kalah jauh dibanding Thailand dan Malaysia.

Senin, 5 Mei 2014

MUSIM kering yang melanda Sumatera Barat membuat Junaindra Sumawan mengalami susut produksi getah karet dari kebunnya seluas enam hektare di Kecamatan Koto Baru, Dharmasraya, Sumatera Barat. Dalam kondisi normal, laki-laki 32 tahun itu mampu mengumpulkan lump atau gumpalan karet 2,4 ton per bulan. Kini, akibat banyaknya daun karet berguguran, hanya terkumpul 1,68 ton. "Daun rontok bikin getah menyusut," katanya Senin pekan lalu.

Dengan harga karet

...

Berita Lainnya