Laknat di Balik Odol
Minggu, 27 Oktober 2002
TULISAN yang diniatkan jadi puisi itu lamat-lamat tergores di sebuah sudut Lembaga Pemasyarakatan (LP) Anak Wanita Tangerang. Hurufnya kusam berbalut debu, sekusam berbagai kisah yang tersimpan di balik temboknya yang tinggi. Dengarlah kesaksian tiga "alumninya" berikut ini. Dua di antaranya langsung diwawancarai mingguan ini. Adapun pengakuan Tina (nama samaran, begitu pula korban lainnya) disarikan dari rekaman video yang diambil KOPAS, lembaga s...