Mimpi Supeno & Janin Katiyem

Luluk asal bali telah membunuh katiyem, pembantu rumah tangga ibunya. tubuh korban dipotong-potong di hotel bali, surabaya.(krim)

Sabtu, 25 Juli 1981

MIMPI dan suara itu sering mengganggu dan menghantui Supeni. Sehingga pembantu rumah tangga itu nekat: "Daripada saya mati lebih dulu, lebih baik saya membunuh majikan saya terlebih dulu." Sebab, begitu mimpi yang selalu mengejarnya, "agar saya membunuh majikan -- kalau tidak sayalah yang akan jadi korban!" Dan hari itu, 3 Juli lalu Peno (17 tahun) merasa mendapat saat baik. Sore itu majikan laki-lakinya, Kho Kong Jauw (...

Berita Lainnya