Pesan Pendek Dinilai Teror

Kesal rumahnya dilewati listrik tegangan tinggi, seorang guru mengeluh lewat SMS ke Ani Yudhoyono. Pesan pendek yang dinilai teror itu membuat ia berurusan dengan polisi

Senin, 7 September 2009

BUNYI ketukan pintu pukul tiga dinihari itu mengejutkan Nuraini, 28 tahun. Saat itu ibu tiga anak ini tengah menyiapkan hidangan sahur buat suaminya, Arief Roh mana. Nuraini kaget saat ia membuka pintu: enam pria berbadan tegap berdiri di depannya. ”Bapak ada?” salah seorang tamunya bertanya.

Belum sempat pertanyaan itu dija wab, pria tersebut menyodorkan secarik kertas. Nuraini terkejut saat membaca surat itu. Isinya berupa panggilan sekali

...

Berita Lainnya