Hutan Hilang Suku Terbuang

Senin, 5 Maret 2007

AIR yang menghilir di Sungai Kampar, yang membelah Kabupaten Pelalawan, kini selalu keruh. Hujan bersilih kemarau tak membuatnya jernih. Di tepi sungai selebar 60 meter itu, tak lagi pepohonan tegak. Hanya hamparan bekas pembakaran lahan.

Dekat sungai itu ada jalan selebar 15 meter yang diapit kanal selebar tujuh meter di kiri-kanannya. ”Tongkang pengangkut kayu setiap hari melintas di situ,” kata Ajib Thalib, tetua suku Akit, penghuni tepia

...

Berita Lainnya